Merdeka.com - Objek wisata Puspa Jagad merupakan kampung wisata ekologis pertama di Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Kampung wisata ekologis ini pernah mendapat penghargaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Dikembangkan sebagai kawasan wisata sejak tahun 2007, keberadaan kampung wisata ekologis Puspa Jagad berhasil membawa kemakmuran bagi masyarakat setempat.
Kini, Puspa Jagad tersohor sebagai kawasan wisata dengan pemandangan alam yang indah dan menawarkan banyak pilihan wisata.
Dikutip dari berbagai sumber, awal mula pembentukan kawasan wisata ekologis Puspa Jagad bisa dikatakan nekat. Di bawah koordinasi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, warga menggalang iuran, bahkan sampai ada yang menggadaikan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).
Pokdarwis setempat ingin melakukan pemberdayaan sosial, ekonomi, serta budaya lokal di tengah ancaman globalisasi. Perlahan namun pasti, Puspa Jagad menjadi salah satu wisata andalan Blitar. Dampak sosial dan ekonominya pun dirasakan betul oleh masyarakat setempat.
Kampung Wisata Ekologis (KWE) Puspa Jagad agak berlainan dengan objek wisata pada umumnya. Objek wisata ini tidak melayani kunjungan perorangan, melainkan kunjungan kelompok. Pihak pengelola hanya memberikan pelayanan apabila wisatawan berjumlah besar alias rombongan.
Pada akhir pekan, antara Jumat sampai Minggu, KWE Puspa Jagad sering dipenuhi orang-orang yang sedang berkemah. Sementara itu, jika sedang tidak ada kegiatan, KWE Puspa Jagad cenderung sepi.
Selain pelayanan wisata kelompok, KWE Puspa Jagad juga mengembangkan wisata komunitas. Total ada sekitar 29 komunitas lokal yang terdiri dari masyarakat asli Desa Semen, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar. Misalnya komunitas kambing dan kelinci.
Di Kampung Wisata Ekologis (KWE) Puspa Jagad, pengunjung akan dimanjakan dengan pemadangan alam yang indah. Udara yang sejuk khas pegunungan berpadu dengan hijaunya alam sekitar. Selain itu, KWE Puspa Jagad memiliki sejumlah pilihan wisata yang seru bagi para pengunjung.
Mulai dari edukasi sapi perah, pengembangan kelinci, budidaya anggrek alam, budidaya pisang, dan masih banyak lagi. Sedangkan permainan yang ada di KWE Puspa Jagad ada wahana outbond, flyngfox, wisata air terjun, wisata sungai, dan lain-lain. Tidak ketinggalan, pengunjung bisa menikmati kopi asli Desa Semen.
Dikutip dari berbagai sumber, Pokdarwis Desa Semen sebagai pihak pengelola KWE Puspa Jagad Blitar memiliki kebijakan menarik. Untuk menghindari keluhan pengunjung terhadap harga makanan di tempat wisata yang biasanya terkenal mahal, pihak pengelola menyamakan harga makanan di seluruh warung yang ada di sekitar KWE Puspa Jagad.
Pokdarwis Desa Semen ingin seluruh sirkulasi uang dari keberadaan KWE Puspa Jagad berputar di desa setempat. Oleh karenanya berbagai upaya dilakukan untuk mencapai cita-cita tersebut.
Di sekitar KWE juga terdapat banyak homestay yang merupakan milik warga setempat. Tarif menginap di homestay pun terbilang murah, yakni Rp150 ribu untuk satu malam.
